Cerdas, Evakuasi Korban jatuh Kesumur sedalam 17 meter hanya menggunakan alat tradisional

 

Bandung Barat-MC-Pepatah bilang, "Tidak ada rotan akar pun jadi, 'Hal ini terjadi pada evakuasi korban jatuh kesumur, Melyani Fitriani (30) warga kampung Cibodas, Rt 002,Rw 008,desa Pangauban, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, korban di evakuasi dari dalam sumur sedalam 17 meter dengan menggunakan alat tradisional yaitu kain sarung dan tambang. Sabtu (12/11/2022) 

Otak dari evakuasi ini adalah staf di kantor kecamatan Batujajar Ratno Fajar. berdasarkan pengalaman dan kecerdasannya dapat mengangkat korban dari sumur dengan alat tradisional seperti kain sarung dan tambang dibantu anggota Polsek Batujajar , Babinsa desa Pangauban, dan masyarakat. 

"Saya mendapat laporan tentang warga yang jatuh kedalam sumur di desa Pangauban sekitar pukul 07.00 pagi Dan langsung  ke TKP, "Ujar Ratno

 "Setelah sampai di TKP, Saya berpikir untuk cepat mengevakuasi korban,Dengan peralatan seadanya seperti tambang,sarung,Dengan di bantu petugas dari Polsek, Babinsa desa Pangauban dan masyarakat, korban dapat di angkat dari sumur sekitar pukul 08.20 dengan keadaan sudah meninggal, " jelasnya

Ratno juga mengatakan bahwa petugas dari Damkar KBB datang ke TKP sekitar pukul 08.00.

Sedangkan menurut saksi mata yang juga orang tua korban Toto Iskandar mengatakan bahwa Sekitar pukul 05.00 pagi dirinya berada didalam rumah dan mendengar seperti orang jatuh. 

Saksi langsung mendatangi dan melihat asal suara, ternyata anaknya yang jatuh kedalam sumur dan menurut saksi,korban mempunyai riwayat penyakit Epilepsi atau ayan. 

Diduga Korban jatuh kedalam sumur sedalam 17 meter karena terpeleset sewaktu mengambil air dan mengakibatkan korban meninggal dunia. 

Wartawan ;Hendy irawan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak